Kesadaran etis terhadap eksploitasi hewan melahirkan tren vegan fashion, yaitu busana yang dibuat tanpa bahan dari hewan seperti kulit, bulu, atau sutra.
Bahan alternatif seperti kulit dari jamur, nanas, atau plastik daur ulang kini menjadi sorotan. Brand besar sudah mulai merilis koleksi vegan untuk menjawab permintaan konsumen.
Keunggulannya adalah keberlanjutan. Vegan fashion lebih ramah lingkungan karena mengurangi polusi dari industri peternakan besar.
Selain itu, tren ini selaras dengan gaya hidup sadar lingkungan dan hak hewan yang semakin populer di kalangan Gen Z.
Namun, tantangan ada pada kualitas dan daya tahan. Banyak orang masih meragukan apakah bahan vegan bisa menandingi kulit asli dalam hal kekuatan.
Meski begitu, penelitian terus berjalan. Inovasi material baru membuat vegan fashion semakin mendekati kualitas premium.
Selain etika, vegan fashion juga punya nilai estetika. Desainnya modern, unik, dan cocok untuk gaya hidup urban.
Fashion vegan bukan hanya tren, tapi juga gerakan global menuju industri busana yang lebih manusiawi dan berkelanjutan.